SEMOGA MEMBAWA MANFAAT

Myspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter Graphics     Myspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter Graphics

Myspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter Graphics     Myspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter Graphics     Myspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter GraphicsMyspace Glitter Graphics, MySpace Graphics, Glitter Graphics

 

love life dividers pink divider roses comments

 

Flames Pictures Fire Pictures Lamps clipart blogger myspace hi5 templates banners

free animated website at tripod.com



Tuesday, May 19, 2009

MENUMBUHKAN KOMITMEN DOSEN DAN KARYAWAN

PENDAHULUAN:

Komitmen sangat penting dalam suatu organisasi,karena melalui komitmen maka kelanggengan dan perkembangan organisasi akan tercapai sesuai dengan yang diharapkan. Komitmen seorang karyawan di suatu organisasi dapat tumbuh melalui identifikasi nilai , keterlibatan dan loyalitas(gibson,85).
Komitmen dapat dilihat dari Kesiapan dan kesedian seseorang dalam berusaha atas nama organisasi. Sehingga dengan komitmen ini akan timbul keinginanuntuk mempertahankan keanggotaan di dalam organisasi (menjadi bagian dari organisasi). Dapat dikatakan bahwa orang dengan komitmen yang tinggi akan mempunyai kesetiaan terhadap organisasi.

Rencana menumbuhkan komitmen bagi dosen dan karyawan dilakukan dengan 3 langkah, yaitu meningkatkan kepercayaan terhadap institusi, mengoptimalkan keterlibatan dosen dan karyawan dalam pengelolaan institusi,
Dan meningkatkan loyalitas dalam bekerja.

1. MENINGKATKAN KEPERCAYAAN TERHADAP INSTITUSI
Sesuai dengan teori komitment bahwa kepercayaan terhadap institusi dapat di tingkatkan dengan cara memodifikasi tujuan institusi dengan tujuan pribadi masing-masing anggota organisasi.
Langkah yang direncanakan adalah Membangun komitmen bersama mengenai nilai dan norma institusi.
Langkah-langkah:
• Menentukan jadwal kegiatan
• Mensosialisasikan kegiatan
Pada hari pelaksanaan kegiatan:
• Membagi kelompok sesuai departemen masing-masing(kep. Dasar, medikal bedah, jiwa, komunitas dan keluarga)
• Masing-masing individu di dalam kelompok diminta untuk menuliskan norma dan nilai pribadi
• Masing-masing kelompok menuliskan norma dan nilai kelompok sesuai dengan norma dan nilai pribadi masing-masing anggota, kemudian mendiskusikan dan menentukan norma dan nilai yang disepakati
• Masing – masing kelompok menyampaikan norma dan nilai kelompoknya untuk di satukan menjadi norma dan nilai institusi.
• Membuat kesepakatan bahwa nilai dan norma tersebut menjadi norma dan nilai institusi yang harus ditaati bersama dan anggota institusi menyampaikan pernyataan bahwa sanggup ditegur secara lisan maupun tulisan jika melanggar norma tersebut.
Pada pertemuan berikutnya menentukan topik untuk membuat tujuan instistusi:
Langkah-langkah:
• Anggota kembali ke departemen masing-masing
• Setiap anggota kelompok menyampaikan tujuan pribadi
• Menyatukan tujuan pribadi menjadi tujuan kelompok
• Mendiskusikan tujuan Institusi berdasarkan tujuan dari kelompok-kelompok
• Menyepakati tujuan institusi.
• 
Menurut teori ,hal tersebut di atas akan membuahkan suasana saling mendukung diantara para pegawai dengan organisasi. Lebih lanjut, suasana tersebut akan membawa pegawai dengan rela menyumbangkan sesuatu bagi tercapainya tujuan organisasi, karena pegawai menerima tujuan organisasi yang dipercayai telah disusun demi memenuhi kebutuhan pribadi mereka pula (Pareek, 1994 : 113).

2. MENGOPTIMALKAN KETERLIBATAN DOSEN DAN KARYAWAN DALAM INSTITUSI

MELIBATKAN SEMUA DOSEN DAN KARYAWAN PADA SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU:
LANGKAH-LANGKAH:
• Sosialisasi rencana sipensimaru
• Membentuk panitia
• Menentukan jobdiskription masing-masing seksi oleh anggota seksi itu sendiri
• Menyepakati job diskription dalam kepanitiaan
• Menyampaikan hak dan kuajiban masing-masing seksi
• Pemantauan pelaksanaan kegiatan oleh pimpinan


Menurut teori, keterlibatan atau partisipasi pegawai dalam aktivitas-aktivitas kerja penting untuk diperhatikan karena adanya keterlibatan pegawai menyebabkab mereka akan mau dan senang bekerja sama baik dengan pimpinan ataupun dengan sesama teman kerja. Salah satu cara yang dapat dipakai untuk memancing keterlibatan pegawai adalah dengan memancing partisipasi mereka dalam berbagai kesempatan pembuatan keputusan, yang dapat menumbuhkan keyakinan pada pegawai bahwa apa yang telah diputuskan adalah merupakan keputusan bersama. Disamping itu, dengan melakukan hal tersebut maka pegawai merasakan bahwa mereka diterima sebagai bagian yang utuh dari organisasi, dan konsekuensi lebih lanjut, mereka merasa wajib untuk melaksanakan bersama apa yang telah diputuskan karena adanya rasa keterikatan dengan apa yang mereka ciptakan (Sutarto, 1989 :79). 

Karena dalam keterlibatan tersebut perlu adanya motivasi, dan didalam sipensimaru tersebut tujuanya adalah mengoptimalkan mahasiswa baru memenuhi syarat secara kualitas dan kuantitas, maka ada kompensai tersendiri bagi karyawan dan staf yang memotivasi calon mahasiswa untuk mendaftar.

Hal tersebut sesuai dengan ungkapan Ahli lain, Beynon (dalam Marchington, 1986 : 61) yaitu bahwa partisipasi akan meningkat apabila mereka menghadapi suatu situasi yang penting untuk mereka diskusikan bersama, dan salah satu situasi yang perlu didiskusikan bersama tersebut adalah kebutuhan serta kepentingan pribadi yang ingin dicapai oleh pegawai dalam organisasi. Apabila kebutuhan tersebut dapat terpenuhi hingga pegawai memperoleh kepuasan kerja, maka pegawaipun akan menyadari pentingnya memiliki kesediaan untuk menyumbangkan usaha dan kontribusi bagi kepentingan organisasi. Sebab hanya dengan pencapaian kepentingan organisasilah, kepentingan merekapun akan lebih terpuaskan.

Keterlibatan pada proses belajar mengajar
Langkah-langkah:
• Semua dosen diberi beban mengajar yang adil sesuai dengan kapasitasnya
• Semua karyawan diberi tanggung jawab terhadap kelancaran balajar-mengajar denagn, menentukan piket yang tugasnya membantu menyediakan dan menyiapkan hal-hal yang dibutuhkan selama pembelajaran, dengan mengalokasikan kompensasi bagi karyawan piket
• Memberitambahan tugas pada dosen PA untuk meresponsi mahasiswa bimbinganya dalam proses pendalaman materi kuliah
• Memberikan penghargaan kepada dosen PA apabila mahasiswa bimbinganya berprestasi

3. Meningkatkan loyalitas staf dosen dan pegawai
Rencana mengoptimalkan loyalitas staf dosen dan karyawan.
Langkah-langkah:
• Memberi kesempatan kepada semua staf dan karyawan untuk menyelesaikan tugas sesuai dengan kemampuan dan caranya masing-masing
• Mengevaluasi hasil pelaksanaan team work
• Mendiskusikan kendala-kendala dan faktor-faktor yang menunjang keberhasilan usaha staf dan karyawan dalam mencapai hasil yang maksimal
• Memberi penghargaan kepada team yang sukses
• Memberi kesempatan kepada team yang belum sukses untuk melakukan kegiatan sesuai masukan dari institusi dan berdasarkan team yang sukses
• Memberikan jaminan atas keamanan bagi semua staf
• Memberikan kompensasi sesuai yang telah disepakati atas usaha yang telah dilakukan
• Memberikan tip tambahan bagi kegiatan yang memerlukan kerja lembur
• Menentukan tambahan penghasilan bagi karyawan sebayak 10 % nilai gaji untuk di simpan sebagi uang pesangon apabila karyawan sudah selesai masa pengabdianya terhadap institusi
• Merencanakan pelatihan bagi staf dan karyawan sesuai dengan usulan dan disesuaikan dengan RAB tahunan
• Mengalokasikan dana kesejahteraan karyawan bagi, karyawan yang sakit, menikah atau keluarganya meninggal dunia.
• Memberikan asuransi jiwa bagi setiap staf dosen dan karyawan
• Merencanakan pengembangan dosen melalui tugas belajar secara bergilir sesuai kebutuhan institusi
Hal tersebut diupayakan agar semua staf dosen dan karyawan puas dan mempunyai motivasi dalam bekerja terutama kesediaan untuk tetap bekerja sama dengan institusi tanpa membanding-bandingkan dengan institusi lain serta keinginan untuk pindah ke institusi lain.
Karena, kesediaan pegawai untuk mempertahankan diri bekerja dalam organisasi adalah hal yang penting dalam menunjang komitmen pegawai terhadap organisasi dimana mereka bekerja. Hal ini dapat diupayakan bila pegawai merasakan adanya keamanan dan kepuasan di dalam organisasi tempat ia bergabung untuk bekerja.
loyalitas pegawai terhadap organisasi memiiliki makna kesediaan seseorang untuk melanggengkan hubungannya dengan organisasi, kalau perlu dengan mengorbankan kepentingan pribadinya tanpa mengharapkan apapun (Wignyo-soebroto, 1987)

Secara umum suatu komitmen akan tumbuh dengan sendirinya apabila ; karyawan secara individu merasa sebagai bagian dari masyarakat yang dihormati dalam perusahaan, karywan merasa dihargai, karyawan mendapat kesempatan untuk belajar dan berkembang.
(oleh : Ayu Rai)

Sumber : Berbagai situs net, dan pengalaman